Kejadian tersebut langsung membuat warga setempat keheranan dan merasa kasihan kepada korban. Warga pun berbondong-bondong mendatangi rumah korban dan menanyakan bisanya hal itu terjadi.
Kata Rohaniyah, bayi itu diketahui hilang dan perutnya kempes pada saat bangun akan sholat Shubuh. Dia kaget kok perutnya mengecil dan terasa tidak mengandung. "Saya pun langsung menangis dan semua tetangga berdatangan," katanya, Sabtu (27/2).
Guru TK Darma Wanita Suko itu bercerita, sebelumnya yakni tiga hari yang lalu, dirinya sempat bermimpi ketemu dengan seorang perempuan berpakaian putih-putih. Wanita itu juga merebut bayinya dan dia berusaha mempertahankan tapi tak kuasa.
"Waktu mimpi itu, saya dibangunkan anak pertama saya, tapi tak terasa," terang suami H Syamsul itu.
Pada hari-hari sebelumnya, tutur dia, ada bau wangi yang kerap muncul dalam rumahnya. Tapi yang mencium hanya dirinya saja. "Keluarga yang lain tidak ada yang bau," paparnya.
[inilah.com]
0 komentar:
Posting Komentar
Trackbacks/Pingbacks