Awal bulan ini, Kantor Pendaftaran Kelahiran, Kematian dan Pernikahan New South Wales mengesahkan Norrie sebagai warga tanpa status jenis kelamin atau sexless.
Status Sex : Not Specifieed (lihat Gbr)
Dalam sebuah proses cukup panjang, Norrie yang sekarang berusia 48 tahun, berjuang mendesak bahwa selain jenis kelamin pria dan wanita, pemerintah seharusnya memberikan celah bagi kaum non-pria atau non-wanita.
Status non-jenis kelamin itu perlu sebagai bentuk untuk mengaktualisasikan diri warga negara. Karena itu, pemerintah harus mengakui jenis kelamin mereka yang bukan pria maupun wanita.
Norrie sendiri lahir di Skotlandia dengan jenis kelamin pria. 20 tahun yang lalu, Norrie menjalani operasi pergantian kelamin.
Setelah operasi ganti kelamin, Norrie akhirnya resmi memiliki status identitas berjenis kelamin wanita.
Tapi, beberapa tahun lalu, Norrie tidak lagi menjalani terapi hormon estrogen untuk mengubah penampilan prianya menjadi lebih feminin.
Dokter yang menanganinya pun lantas kesulitan menentukan jenis kelaminnya. Ini berpengaruh pada jenis kelaminnya.
"Beberapa tahun setelah menjalani operasi pergantian kelamin, saya memutuskan untuk berhenti mengonsumsi hormon wanita. Saya hanya tidak ingin merenggut identitas asli saya," papar Norrie dalam wawancara dengan radio ABC.
Meski tanpa status jelas, dia mengaku bahagia menjalani kehidupannya.
[inilah.com/smh.com.au]
0 komentar:
Posting Komentar
Trackbacks/Pingbacks