Twitter
Postingan
Produsen software terbesar dunia Microsoft Corp memperkenalkan upgrade terbaru sistem operasi Windows Mobile 6,yakni Windows Mobile 6.1. Microsoft mengungkapkan, pengguna smartphone akan lebih nyaman mengakses informasi dan hiburan dengan Windows Mobile 6.1.
�Pengguna smartphone mendambakan sebuah smartphone yang cukup fleksibel memenuhi kebutuhan seharihari. Entah untuk mengakses jaringan bisnis maupun jaringan hiburan,� ujar President, Entertainment Device Division,Microsoft Corp, Robbie Bach. Upgrade paling mencolok pada Windows Mobile 6.1 adalah penggunaan Internet Explorer Mobile baru.
Microsoft mengungkapkan, browser tersebut memungkinkan pengguna membuka halaman web secara full-screen, lengkap dengan multimedia, pada sebuah smartphone. Ini adalah upaya Microsoft untuk menandingi iPhone dari Apple Inc. iPhone menjadi populer karena mengusung browserSafari yang memungkinkan pengguna smartphone membuka halaman web secara utuh layaknya dengan sebuah PC (personal computer).
Microsoft menjelaskan, Internet Explorer Mobile pada Windows Mobile 6.1 memiliki kemampuan setara dengan Internet Explorer 6, yang dirancang untuk PC. Namun, Internet Explorer Mobile pada Windows Mobile 6.1 mendukung pula standarstandar teknologi baru seperti H.264,Adobe Flash,dan Microsoft Silverlight.
Dukungan teknologi-teknologi baru tersebut menjanjikan pengalaman lebih kaya bagi pengguna smartphone ketika mengakses internet bergerak, entah melalui jaringan seluler maupun Wi-Fi. Berbagai smartphone yang menggunakan Internet Explorer Mobile baru akan dipasarkan mulai kuartal ketiga 2008.
Microsoft menambahkan, berbagai smartphone yang menggunakan Windows Mobile 6.1 akan mulai dipasarkan pada akhir 2008.Kendati tanggal peluncuran masih lama, berbagai smartphone terbaru itu tampak layak dinanti. Sebab, Microsoft menyajikan banyak sekali update pada Windows Mobile 6.1.
Microsoft mengungkapkan, konsumen memberikan masukan kepada Microsoft bahwa mereka ingin lebih cepat mengakses informasi penting pada layar smartphoneyang relatif kecil. Microsoft menjawab tuntutan itu dengan menjadikan Windows Mobile 6.1 lebih intuitif. Misalnya, pengguna Windows Mobile 6.1 dapat segera melihat dan merespons panggilan tak terjawab,agenda yang akan datang, pesan baru,dan bahkan musik serta video pada sebuah lokasi tunggal, yakni home screen Windows Mobile 6.1.
Di samping itu,Windows Mobile 6.1 juga memiliki kecepatan lebih tinggi untuk setup e-mail, headset Bluetooth, dan bahkan Wi-Fi. Pesan-pesan dalam Windows Mobile 6.1 juga ditata dalam bentuk threadsehingga pengguna lebih mudah mengakses rangkaian respons sebuah pesan. Analis firma riset Creative Strategies Ben Bajarin menilai, Microsoft akan mampu memenuhi tuntutan kebutuhan hiburan dan komunikasi bisnis dengan teknologiteknologi baru tersebut.
�Internet Explorer Mobile dan Windows Mobile 6.1 merupakan bukti kemampuan Microsoft untuk menyajikan inovasi dan manfaat kepada konsumen dan mitra,�tandas Bajarin. Di samping untuk menandingi iPhone, Microsoft meluncurkan Windows Mobile 6.1 untuk mengantisipasi kedatangan platform Android dari Google Inc.Android adalah platform yang diklaim akan memudahkan pengguna smartphone mengakses internet.
Google menjanjikan,smartphone pertama yang menggunakan platform Android akan dipasarkan mulai kuartal kedua 2008.Salah satu pendukung Android adalah produsen ponsel terbesar kedua dunia Samsung Electronics. Samsung berencana merilis smartphone Android pada awal 2009.
Namun begitu, Samsung juga mendukung platform Windows Mobile, bersama HTC,Motorola, i-mate, Asus,Toshiba, Intermec, dan Pantech. Kehadiran Windows Mobile 6.1 dan Android akan mempersengit persaingan platform smartphone, yang saat ini didominasi Symbian.
Namun, Microsoft mengaku tetap optimistis. Microsoft memperkirakan, penjualan lisensi Windows Mobile akan melampaui pertumbuhan pasar smartphone dalam beberapa tahun mendatang. Microsoft memperkirakan, pasar smartphone global akan meningkat empat kali lipat dalam tiga hingga empat tahun mendatang menjadi sekitar 400 juta unit.
Microsoft mengaku berhasil menjual 14,3 juta lisensi Windows Mobile kepada para produsen ponsel pada 2007, meningkat dua kali lipat sejak 2005. Optimisme serupa diungkapkan Apple. Kendati iPhone masih dijual terbatas di AS dan Eropa, Apple yakin penjualan iPhone akan mencapai 10 juta unit pada 2008. (Sumber : sindo)
�Pengguna smartphone mendambakan sebuah smartphone yang cukup fleksibel memenuhi kebutuhan seharihari. Entah untuk mengakses jaringan bisnis maupun jaringan hiburan,� ujar President, Entertainment Device Division,Microsoft Corp, Robbie Bach. Upgrade paling mencolok pada Windows Mobile 6.1 adalah penggunaan Internet Explorer Mobile baru.
Microsoft mengungkapkan, browser tersebut memungkinkan pengguna membuka halaman web secara full-screen, lengkap dengan multimedia, pada sebuah smartphone. Ini adalah upaya Microsoft untuk menandingi iPhone dari Apple Inc. iPhone menjadi populer karena mengusung browserSafari yang memungkinkan pengguna smartphone membuka halaman web secara utuh layaknya dengan sebuah PC (personal computer).
Microsoft menjelaskan, Internet Explorer Mobile pada Windows Mobile 6.1 memiliki kemampuan setara dengan Internet Explorer 6, yang dirancang untuk PC. Namun, Internet Explorer Mobile pada Windows Mobile 6.1 mendukung pula standarstandar teknologi baru seperti H.264,Adobe Flash,dan Microsoft Silverlight.
Dukungan teknologi-teknologi baru tersebut menjanjikan pengalaman lebih kaya bagi pengguna smartphone ketika mengakses internet bergerak, entah melalui jaringan seluler maupun Wi-Fi. Berbagai smartphone yang menggunakan Internet Explorer Mobile baru akan dipasarkan mulai kuartal ketiga 2008.
Microsoft menambahkan, berbagai smartphone yang menggunakan Windows Mobile 6.1 akan mulai dipasarkan pada akhir 2008.Kendati tanggal peluncuran masih lama, berbagai smartphone terbaru itu tampak layak dinanti. Sebab, Microsoft menyajikan banyak sekali update pada Windows Mobile 6.1.
Microsoft mengungkapkan, konsumen memberikan masukan kepada Microsoft bahwa mereka ingin lebih cepat mengakses informasi penting pada layar smartphoneyang relatif kecil. Microsoft menjawab tuntutan itu dengan menjadikan Windows Mobile 6.1 lebih intuitif. Misalnya, pengguna Windows Mobile 6.1 dapat segera melihat dan merespons panggilan tak terjawab,agenda yang akan datang, pesan baru,dan bahkan musik serta video pada sebuah lokasi tunggal, yakni home screen Windows Mobile 6.1.
Di samping itu,Windows Mobile 6.1 juga memiliki kecepatan lebih tinggi untuk setup e-mail, headset Bluetooth, dan bahkan Wi-Fi. Pesan-pesan dalam Windows Mobile 6.1 juga ditata dalam bentuk threadsehingga pengguna lebih mudah mengakses rangkaian respons sebuah pesan. Analis firma riset Creative Strategies Ben Bajarin menilai, Microsoft akan mampu memenuhi tuntutan kebutuhan hiburan dan komunikasi bisnis dengan teknologiteknologi baru tersebut.
�Internet Explorer Mobile dan Windows Mobile 6.1 merupakan bukti kemampuan Microsoft untuk menyajikan inovasi dan manfaat kepada konsumen dan mitra,�tandas Bajarin. Di samping untuk menandingi iPhone, Microsoft meluncurkan Windows Mobile 6.1 untuk mengantisipasi kedatangan platform Android dari Google Inc.Android adalah platform yang diklaim akan memudahkan pengguna smartphone mengakses internet.
Google menjanjikan,smartphone pertama yang menggunakan platform Android akan dipasarkan mulai kuartal kedua 2008.Salah satu pendukung Android adalah produsen ponsel terbesar kedua dunia Samsung Electronics. Samsung berencana merilis smartphone Android pada awal 2009.
Namun begitu, Samsung juga mendukung platform Windows Mobile, bersama HTC,Motorola, i-mate, Asus,Toshiba, Intermec, dan Pantech. Kehadiran Windows Mobile 6.1 dan Android akan mempersengit persaingan platform smartphone, yang saat ini didominasi Symbian.
Namun, Microsoft mengaku tetap optimistis. Microsoft memperkirakan, penjualan lisensi Windows Mobile akan melampaui pertumbuhan pasar smartphone dalam beberapa tahun mendatang. Microsoft memperkirakan, pasar smartphone global akan meningkat empat kali lipat dalam tiga hingga empat tahun mendatang menjadi sekitar 400 juta unit.
Microsoft mengaku berhasil menjual 14,3 juta lisensi Windows Mobile kepada para produsen ponsel pada 2007, meningkat dua kali lipat sejak 2005. Optimisme serupa diungkapkan Apple. Kendati iPhone masih dijual terbatas di AS dan Eropa, Apple yakin penjualan iPhone akan mencapai 10 juta unit pada 2008. (Sumber : sindo)
0 komentar:
Posting Komentar
Trackbacks/Pingbacks